Semaraknya Gepeng dan pak Ogah di ruas jalan kota Pekanbaru.
Pekanbaru, Nuansamedianews - Semakin semarak gelandangan,pengemis (Gepeng) dan polisi cepek alias pak ogah di berbagai titik lokasi,apa lagi si penjual tisu hingga badut jalanan. Maraknya lagi gelandangan dan pengemis selalu ada di setiap persimpangan lampu merah dan pak Ogahnya ada di setiap perputaran jalan yang makin memperpanjang macet di setiap titiknya.
"Aktivitas yang mereka lakukan sudah mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat terutama pengguna lalu lintas,"ungkap seorang warga yang sedang melintasi jalan subrantas Panam.
"Selain itu juga bisa membahayakan keselamatan mereka sendiri. Kemudian juga bisa mengganggu kelancaran lalu lintas," urainya berlalu sambil menutup kaca mobilnya.
"Dinas Sosial untuk selanjutnya diberikan imbauan dan kalaupun ada kita harapkan akan ada upaya pemberdayaan yang bisa dilakukan Dinsos. Sehingga harapan kita gelandangan pengemis ini tidak lagi melakukan aktivitas lagi di jalanan," ujar seorang ibu pengendara sepeda motor saat di lampu merah simpang SKA.
diantara Gepeng yang beraktivitas ini,bahkan ada yang membawa anak-anak kecil. Yang ini bisa dikatakan sudah ada eksploitasi anak.
"Yang seharusnya mereka di sekolah atau di tempat yang aman, tapi malah dibawa di jalanan. Kita khawatirkan nanti anak-anak itu ketika tak terkontrol, main lari-lari akhirnya bisa disenggol atau tertabrak kendaraan. ini untuk keselamatan mereka juga," pungkasnya.(don)
Posting Komentar